Presiden Russia Vladimir Putin pada konferensi-press saat kunjungan ke China mengatakan,bahwa Cyber attack yang telah menerpa dunia mulai seminggu yang lalu itu,membuat keprihatinan. Menurut pendapat Presiden Russia, sumber virus ke komputer-komputer itu,adalah Dinas rahasia USA.Menyinggung sumber ancaman itu, maka pandangan saya, seperti pernyataan pimpinan Microsoft secara langsung terhadap hal tersebut, bahwa sumber awal virus tersebut adalah Dinas Rahasi USA. Dan dengan hal itu, Russia tidak ada kaitannya. Demikian -Interfax- men-sitir ucapan Mr. Putin.Presiden menandai, bahwa virus terasa mengganggu pada lembaga-lembaga Rusia. Untuk kita, kerugian yang signifikan terhadap kantor-kantor kita tidak terjadi,baik terhadap perbankan, maupun terhadap system pelayanan kesehatan, serta untuk lain-lainnya. Namun secara menyeluruh hal ini mengundang kewaspadaan, dan disini, tak ada kebaikannya sama sekali,menggaris-bawahi Vladimir Putin.Penularan secara masaal di masa weekend dengan virus Windows pada komputer-komputer, disertai ancaman permintaan pembayaran telah menyebar ke 150 negara. Russia, sesuai beberapa data-data, telah mengalami penularan yang terbesar. Secara khusus, penyerangan(virus) menyebabkan masalah dalam kerja di kementerian Dalam Negeri Federasi Russia dan pengoperasian handphone. Sesuai penilaian para expert, hasil yang didapat dari penularan virus ini, para organisator-penyebarnya telah mengantongi cuma 26 ribu Dollar sejauh ini. Pada tanggal 14-Mei,telah diketahui,bahwa viruspun menerpa China,Korea-Selatan dan Jepang.
Sumber: Kommersant-Novosti